Aneka Jateng – Harga emas kembali bikin heboh dunia keuangan setelah menembus angka fantastis $3.100 per troy ounce di awal April 2025. Kenaikan ini nggak main-main—dalam kurun waktu sekitar 15 bulan, harga emas melesat lebih dari 50% dari posisi awal $2.063,73 di Januari 2024.
Buat kamu yang udah punya emas sejak awal, selamat! Tapi buat yang baru mau mulai investasi, bisa jadi ini saat yang tepat sebelum harga emas makin tinggi. Kenaikan harga emas ini dipicu oleh berbagai faktor, mulai dari kekhawatiran inflasi, ketegangan geopolitik, sampai kebutuhan untuk diversifikasi investasi di tengah pasar saham yang penuh drama.
Apa yang Mendorong Harga Emas Naik Gila-gilaan?
Salah satu alasan utama harga emas terus merangkak naik adalah karena kondisi ekonomi global yang masih belum stabil. Ketika inflasi tinggi dan nilai mata uang cenderung melemah, banyak investor buru-buru mengalihkan dananya ke emas. Alasannya simpel: emas dianggap sebagai ‘safe haven’ alias aset pelindung nilai.
Nah, karena permintaan makin tinggi, otomatis harga emas ikut terdorong naik. Meskipun sempat ada penurunan kecil di akhir Maret lalu, harga emas langsung rebound dan kembali mencetak rekor baru. Jadi, kalau kamu nunggu harga emas turun drastis sebelum beli, bisa-bisa justru kelewatan momentum terbaik.
Harga emas juga naik karena makin banyak orang sadar pentingnya diversifikasi portofolio. Kalau selama ini kamu cuma investasi di saham atau properti, bisa jadi saat ini adalah momen buat pertimbangin emas sebagai pelengkap portofoliomu.
Nggak perlu langsung beli batangan besar kok—sekarang ada juga opsi beli emas secara digital atau lewat ETF (Exchange Traded Fund). Dengan begitu, kamu tetap bisa ikut nikmatin naiknya harga emas tanpa harus keluar modal gede di awal.
Apakah Harga Emas Bakal Turun Bulan Ini?
Nah, ini dia pertanyaan sejuta umat: apakah harga emas bakal turun di bulan April? Jawabannya, secara realistis—kemungkinan besar tidak. Berdasarkan tren yang terjadi sepanjang 2024 hingga awal 2025, harga emas cenderung naik, bahkan ketika sempat tergelincir, harganya nggak pernah anjlok parah.
Misalnya, setelah mencetak rekor $2.700 per ounce di Oktober 2024, harga emas memang sempat turun sebentar di bulan November, tapi langsung bangkit dan malah makin tinggi di awal tahun ini.
Baca Juga : Troy Ounce, Satuan Penting dalam Dunia Logam Mulia yang Wajib Kamu Tahu
Harga emas punya kecenderungan naik ketika inflasi dan ketidakpastian ekonomi meningkat. Dan walaupun angka inflasi terakhir sempat sedikit turun, nyatanya masih jauh dari target ideal The Fed yaitu 2%.
Jadi selama kondisi ini berlangsung, harga emas kemungkinan besar tetap akan terus mendaki. Bahkan, data terbaru menunjukkan harga emas sudah sempat menyentuh angka $3.167 per ounce di awal bulan ini sebelum kembali ke kisaran $3.090—yang tetap jauh di atas harga setahun lalu.
1 comment
[…] Baca Juga : Harga Emas Naik Tajam, Siapa yang Untung? […]