Selain itu, mereka juga dapat memenuhi syarat dengan masuk dalam Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS) atau menerima program bantuan sosial yang telah ditetapkan oleh Kementerian Sosial, seperti Program Keluarga Harapan (PKH), Penerima Bantuan Iuran Jaminan Kesehatan (PBI JK), dan Bantuan Pangan Non-Tunai (BPNT).
Alternatif lainnya adalah masuk dalam kelompok masyarakat miskin atau rentan miskin yang maksimal pada desil 3 Data Percepatan Penghapusan Kemiskinan Ekstrem (PPKE), atau menjadi mahasiswa dari panti sosial/panti asuhan.
Dalam kasus di mana calon penerima tidak memenuhi salah satu dari kriteria tersebut, mereka masih memiliki kesempatan untuk mendaftar dan mendapatkan KIP Kuliah, asalkan dapat membuktikan ketidakmampuan secara ekonomi sesuai dengan ketentuan yang ditetapkan.
Baca Juga : Daftar Daya Tampung dan Peminat Jalur Masuk UGM 2024/2025
Untuk membuktikan ketidakmampuan ekonomi, calon penerima harus menunjukkan bahwa pendapatan kotor gabungan orang tua/wali tidak melebihi Rp4.000.000,00 (empat juta rupiah) setiap bulan, atau jika dibagi dengan jumlah anggota keluarga, tidak melebihi Rp750.000,00 (tujuh ratus lima puluh ribu rupiah) per orang. Dalam hal ini, calon penerima harus mengunggah Surat Keterangan Tidak Mampu (SKTM) sebagai bukti pendukung.
Cara Daftar KIP Kuliah 2024
Untuk mendaftar KIP Kuliah 2024, langkah pertama yang harus dilakukan adalah mengakses laman resmi yang disediakan oleh Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek), yaitu kip-kuliah.kemdikbud.go.id. Setelah itu, calon pendaftar perlu mengklik menu “Login Siswa” di laman tersebut. Kemudian, mereka diminta untuk memasukkan data pribadi, seperti Nomor Induk Kependudukan (NIK), Nomor Pokok Sekolah Nasional (NPSN), Nomor Induk Siswa Nasional (NISN), dan alamat email yang masih aktif. Proses ini bertujuan untuk mengidentifikasi pendaftar secara unik dan memastikan bahwa informasi yang diberikan valid.
Menerima Nomor Pendaftaran dan Kode Akses
Setelah data pendaftaran dimasukkan, calon pendaftar akan menerima nomor pendaftaran dan kode akses melalui email yang didaftarkan sebelumnya. Langkah ini merupakan tahap konfirmasi bahwa pendaftaran telah berhasil diproses. Nomor pendaftaran dan kode akses ini akan digunakan untuk tahap selanjutnya dalam proses pendaftaran.
Baca Juga : 5 Top Universitas dengan Jurusan Teknik Kimia Terbaik di Indonesia
Proses Pendaftaran di Portal atau Sistem Informasi Seleksi Nasional
Selanjutnya, calon pendaftar perlu menyelesaikan proses pendaftaran secara lengkap di portal atau sistem informasi seleksi nasional yang sesuai dengan jalur yang dipilih. Ini termasuk mengisi formulir, mengunggah dokumen pendukung, dan memilih program studi yang diinginkan. Pendaftar harus memastikan bahwa semua langkah pendaftaran dilakukan dengan benar dan tepat waktu agar tidak terjadi kendala pada tahap selanjutnya.
Verifikasi di Perguruan Tinggi
Setelah calon penerima KIP Kuliah 2024 dinyatakan diterima di perguruan tinggi, langkah selanjutnya adalah melakukan verifikasi di perguruan tinggi yang bersangkutan. Verifikasi ini bertujuan untuk memastikan keabsahan data pendaftar dan persyaratan lainnya sebelum mereka diusulkan sebagai calon mahasiswa penerima KIP Kuliah. Proses verifikasi ini menjadi tahap krusial untuk memastikan bahwa pendaftar memenuhi semua persyaratan dan kelayakan yang dibutuhkan.
Dari penjelasan di atas, telah diuraikan secara lengkap mengenai langkah-langkah untuk mendaftar program KIP Kuliah tahun 2024, termasuk persyaratan dokumen yang harus dipenuhi agar dapat melewati tahap seleksi hingga akhir.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News