Education

Kolaborasi Melampaui Batas Akademisi Dan Masyarakat Desa Wisata Edelweiss Wonokitri

TIM Peneliti Dan Pengabdian - Edelweiss

Prof. Dr. Jati Batoro, M.Si., sebagai Guru Besar Bidang Taksonomi dan Entobotani, bersama Dr. Budi Waluyo, S.P., M.P. dari Departemen Budidaya Pertanian, Dr. Turhadi, S.Si., M.Si. dari Departemen Biologi, serta didukung oleh Danniary Ismail Faronny, M.Ling, dan Melati Julia Rahma, M.Ling, menjalankan program penelitian berjudul “Eksplorasi Dan Identifikasi Keanekaragaman Jenis Bunga Edelweiss Sebagai Upaya Penyusunan Konsep Ecological Wisdom Di Kawasan TNBTS (Studi Lokasi Desa Wonokitri, Kabupaten Pasuruan).”

TIM Peneliti Dan Pengabdian - Desa Wisata Edelweiss Wonokitri
TIM Peneliti Dan Pengabdian – Desa Wisata Edelweiss Wonokitri

Tinjauan penting dari penelitian ini adalah kekurangan data pasti terkait ragam jenis Edelweiss yang terdapat di Kawasan Bromo Tengger Semeru. Tim dosen dan 10 mahasiswa terlibat langsung dalam eksplorasi di habitat asli tanaman Edelweiss di Lereng Bromo. Penelitian mendalam dilanjutkan di Laboratorium Taksonomi Universitas Brawijaya, menghasilkan data taksonomi Bunga Edelweiss dan modul keanekaragaman jenis tanaman Edelweiss di kawasan TNBTS.

Keterlibatan multidisiplin dalam penelitian ini memperkuat keilmuan dan memberikan dasar yang dapat dipertanggungjawabkan. Upaya kolektif ini bukan hanya memberikan manfaat akademis, tetapi juga mendukung pelestarian alam di Kawasan Taman Nasional Bromo Tengger Semeru.

Baca Juga : Mengungkap Misteri Keabadian Bunga Edelweiss

Sebagai hasil dari kolaborasi yang mencengangkan antara akademisi, mahasiswa, dan masyarakat Desa Edelweiss, program Doktor Mengabdi tahun ini bukan hanya sekadar projek akademis biasa. Ini adalah perjalanan menyeluruh yang membawa perubahan positif, membangun jembatan antara ilmu pengetahuan dan kearifan lokal, serta memberikan dampak nyata bagi masyarakat dan lingkungan. Keabadian bunga Edelweiss bukan hanya menjadi objek penelitian, tetapi juga simbol kesinambungan, kolaborasi, dan perubahan positif yang dapat dicapai ketika akademisi dan masyarakat bekerja bersama. Program ini tidak hanya membuka mata terhadap keberagaman tanaman Edelweiss, tetapi juga membuka pintu untuk masa depan yang lebih terang bagi Desa Edelweiss dan kawasan sekitarnya. (put)

Related posts

Menguap Bukan Sekadar Ngantuk, Ini Fakta Menarik di Baliknya!

Editor

Rahasia Tersembunyi di Balik Kebiasaan Membaca yang Bisa Meningkatkan IQ Anda Secara Drastis

Imam

Kapan Maba Masuk Kuliah 2024? Yuk, Cek Jadwal dan Persiapannya!

Imam

Leave a Comment